Makna Mendalam Dibalik Hari Raya Idul Adha


 Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Halooo teman-teman semuaaa ‼️๐Ÿ‘‹๐Ÿป Gimana kabar kalian, guyss? Semoga kita semua selalu berada di bawah lindungan Allah SWT yaaa ๐Ÿ˜ƒ… Aamiin ya Rabbal 'Aalamiin

Tak terasa, tahun ini kita sudah memperingati Hari Raya Idul Adha yang ke-1445 Hijriah yaa! 
Setiap tahunnya, umat muslim di seluruh dunia merayakan Idul Adha dengan penuh pengabdian kepada Allah ๐Ÿคฒ๐Ÿป. Idul Adha bukanlah sekadar perayaan, tetapi juga momen untuk merenungkan nilai-nilai mendalam, seperti pengorbanan ๐Ÿ‘.

Lalu, mengapa Idul Adha selalu diperingati oleh umat muslim tiap tahunnya ya?? ๐Ÿค” 

Idul Adha diperingati oleh umat muslim setiap tahunnya untuk mengenang peristiwa besar dalam sejarah agama Islam yang melibatkan kesetiaan dan pengabdian kepada Allah. Idul Adha jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah menurut kalender hijriah. Idul Adha juga dikenal dengan sebutan “Hari Raya Haji” karena kaum muslimin di dunia sedang menunaikan ibadah haji yang utama, yaitu wukuf di Arafah ๐Ÿ•‹. Selain disebut sebagai “Hari Raya Haji”, Idul Adha juga disebut “Idul Qurban”, karena pada hari itu Allah memberi kesempatan kepada umat Muslim untuk lebih mendekatkan diri kepada-Nya. Bagi umat muslim yang belum mampu mengerjakan perjalanan haji, maka ia diberi kesempatan untuk berkurban, yaitu dengan menyembelih hewan qurban sebagai simbol ketakwaan dan kecintaan kita kepada Allah SWT. 

Hari Raya Idul Adha, yang juga dikenal sebagai Hari Raya Haji, ternyata ada sejarahnya lhooo! ๐Ÿ˜ฎ Dahulu, Nabi Ibrahim menerima perintah dari Allah untuk mengorbankan putranya, Ismail, sebagai bukti kesetiaan dan taat kepada-Nya. Ketika Ibrahim bersiap untuk melaksanakan perintah tersebut, Allah mengirimkan domba sebagai pengganti Ismail, menguatkan bahwa kesetiaan dan kepatuhan Ibrahim telah diuji dan diterima ✅️.

Perayaan Idul Adha memperingati sekaligus sebagai penghormatan terhadap keberanian dan ketakwaan Nabi Ibrahim, serta sebagai kesempatan bagi umat muslim untuk merenungkan nilai-nilai seperti pengorbanan dan ketaatan kepada Allah SWT. Selama Idul Adha, umat Islam yang mampu diwajibkan untuk menyembelih hewan kurban seperti kambing, domba, atau sapi, dan membagikan dagingnya kepada yang membutuhkan. ๐Ÿ˜‰

Nahh, pada hari raya Idul Adha, ternyata ada beberapa amalan sunnah yang bermanfaat dan bisa kita lakukan lohh! Apa aja sih kak?! ๐Ÿค”

  1. Mengumandangkan takbir
  2. Mandi besar sebelum shalat id
  3. Memakai pakaian terbaik
  4. Memakai wangi-wangian
  5. Makan setelah shalat id
  6. Jalan kaki menuju tempat shalat id
  7. Berangkat shalat id seawal mungkin
  8. Menempuh jalan yang berbeda ketika pergi dan pulang salat id
  9. Menyembelih hewan qurban

Nahh itu dia beberapa amalan sunnahnya, kalian sudah menerapkan amalan tersebut belum nih?? ๐Ÿซก

“Hmm, kalo diliat-liat kok amalannya hampir sama seperti amalan hari raya Idul Fitri yaa?” ๐Ÿ‘€

Betul banget nih guys.. Secara umum, amalan pada hari raya Idul Adha sama dengan hari raya Idul Fitri. Eitsss.. tapi ada sedikit perbedaannya, yaitu jika Idul Adha kita disunnahkan makan setelah shalat id dan menyembelih hewan qurban.

Mengapa saat hari raya Idul Adha kita dianjurkan untuk makan setelah shalat id? Di hari raya Idul Adha, dianjurkan untuk makan setelah melaksanakan shalat Idul Adha karena ada anjuran untuk melakukan penyembelihan hewan kurban terlebih dahulu sebelum makan. Tradisi ini berasal dari sunnah Nabi Ibrahim AS yang mengorbankan hewan sebagai tanda ketaatan kepada Allah SWT. Setelah melaksanakan shalat Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban, umat Muslim kemudian berbagi daging kurban kepada yang membutuhkan, serta menikmati hidangan dari daging tersebut sebagai salah satu bentuk syukur atas nikmat Allah. MasyaAllah ๐Ÿ˜

Jadii kesimpulannya adalah kita tidak dianjurkan untuk makan sebelum shalat id karena setelahnya kita akan memakan daging hasil kurban yaa guys! Dan satu hal lagi yang perlu diingat, kita tidak diperbolehkan untuk berpuasa di hari tasyrik yaitu tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah karena hari tersebut merupakan hari untuk makan, minum, dan mengingat Allah SWT. ๐Ÿ˜‰

Nahh teman-teman, setelah kita mengetahui makna, sejarah singkat, dan amalan sunnah hari raya Idul Adha, di bawah ini akan dibahas pula tentang ✨️hikmah-hikmah✨ yang bisa kita ambil dari hari raya Idul Adha, baik dari aspek sosial-humanis ๐Ÿ‘ฅ maupun spiritual yang dapat dipahami dan diteladani oleh kitaa semua nih sebagai umat muslim! Harap disimak baik-baik yaa ๐Ÿ‘‡! 

1. Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT.
Hikmah Idul Adha yang pertama ini, Hari Raya Idul Adha mengajarkan kepada kita untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. “Bagaimana caranya tuh kak?”⁉ Caranya itu, melalui pelaksanaan shalat dan qurban nihh, teman-teman! Melalui shalat id dan qurban, umat muslim bisa menunjukkan ketaatan dan rasa syukurnya kepada Allah SWT ๐Ÿ˜‰.

2. Melatih Sikap Pengorbanan dan Keikhlasan sebagai Bentuk Solidaritas Sosial
Nahh teman-teman, hikmah Idul Adha yang kedua yakni dapat melatih kita untuk mengorbankan sifat egois, sikap mementingkan diri sendiri serta rakus dan serakah ❎, yang dibarengi dengan kecintaan kepada Allah SWT. Hal inii, sebagaimana ditunjukkan oleh Nabi Ibrahim AS dengan kesediaan menyembelih putra kesayangannya, Nabi Ismail AS sebagai keteladanan tentang kecintaannya kepada Allah SWT. Waah, MasyaAllah banget yaa teman-teman ๐Ÿคฉ! 

3. Saling Membantu Saudara yang Membutuhkan 
Selain ituu, ada hikmah Idul Adha yang ketiga nih! Sebagaimana perintah berqurban yakni perintah bagi mereka yang mampu memiliki kelebihan rezeki dan membagikan dagingnya untuk kaum miskin dan dhuafa yang membutuhkan, hal ini dapat menjadi bentuk solidaritas sosial ๐Ÿ—ฃ️ untuk saling membantu berbagi kenikmatan dalam Hari Raya Idul Adha. Ketika kita saling membantu dan berbagi kepada saudara yang membutuhkan, nantinya akan terbangun ikatan solidaritas sosial dan semangat tolong-menolong antar anggota masyarakat. Kerennya, sikap tersebut akan memberi dampak positif dan perubahan di dalam kehidupan bermasyarakat, lho, teman-teman! “Apaa tuh kakk?” Nahh, dampak saling membantu ini akan mengurangi kesenjangan sosial dan menjaga suasana kehidupan harmonis di antara sesama warga. 

4. Menjalankan Ibadah yang Paling Disukai Allah SWT
Hikmah yang selanjutnya, teman-teman sudah tau belum❔, kalau ternyata salah satu ibadah atau amalan sunnah yang paling disukai Allah SWT pada Hari Raya Idul Adha adalah saat umat muslim berkurban.
Dari Aisyah, Rasulullah SAW bersabda: “Tidak ada amalan anak cucu Adam pada hari raya qurban yang lebih disukai Allah melebihi dari mengucurkan darah (menyembelih hewan qurban), sesungguhnya pada hari kiamat nanti hewan-hewan tersebut akan datang lengkap dengan tanduk-tanduknya, kuku-kukunya, dan bulu-bulunya. Sesungguhnya darahnya akan sampai kepada Allah sebagai qurban dimanapun hewan itu disembelih sebelum darahnya sampai ke tanah, maka ikhlaskanlah menyembelihnya.” (HR. Ibn Majah dan Tirmidzi).

5. Menumbuhkan Rasa Syukur dan Ikhlas
Selain ituu, hikmah yang kelima dari Idul Adha adalah menumbuhkan rasa syukur dan keikhlasan pada diri kita nih, teman-teman๐Ÿ™Œ Pandai bersyukur termasuk ibadah sunnah yang wajib dimiliki setiap umat Islam, lho. Rasanya akan jadi percuma bila kita rajin beribadah namun sulit untuk merasakan syukur dan ikhlas. Karena pada dasarnya setiap rezeki dan seluruh yang ada di muka bumi ini datangnya dari Allah dan hanya milik Allah SWT. Sebagai umat Islam, kita harus ikhlas bila sewaktu-waktu apa yang menjadi milik kita hilang. Di saat kita mendapatkan rezeki tertentu pun kita harus bersyukur kepada Allah SWT. Hal ini bisa kita latih melalui qurban, nihh gengs, yakni dengan menyisihkan sebagian harta untuk disedekahkan dalam bentuk hewan qurban! 


ูˆَู„ِูƒُู„ِّ ุงُู…َّุฉٍ ุฌَุนَู„ْู†َุง ู…َู†ْุณَูƒًุง ู„ِّูŠَุฐْูƒُุฑُูˆุง ุงุณْู…َ ุงู„ู„ّٰู‡ِ ุนَู„ٰู‰ ู…َุง ุฑَุฒَู‚َู‡ُู…ْ ู…ِّู†ْۢ ุจَู‡ِูŠْู…َุฉِ ุงู„ْุงَู†ْุนَุงู…ِۗ ูَุงِู„ٰู‡ُูƒُู…ْ ุงِู„ٰู‡ٌ ูˆَّุงุญِุฏٌ ูَู„َู‡ٗٓ ุงَุณْู„ِู…ُูˆْุงۗ ูˆَุจَุดِّุฑِ ุงู„ْู…ُุฎْุจِุชِูŠْู†َۙ ۝ูฃูค
Artinya : Bagi setiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban) agar mereka menyebut nama Allah atas binatang ternak yang dianugerahkan-Nya kepada mereka. Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa. Maka, berserahdirilah kepada-Nya. Sampaikanlah (Nabi Muhammad) kabar gembira kepada orang-orang yang rendah hati lagi taat (kepada Allah). (Q.S. Al-Hajj:34)


Nahh, itulah penjelasan seputar Idul Adha, mulai dari pengertiannya, latar belakang atau sejarah singkat, amalan sunnah yang bisa kita amalkan ketika Hari Raya Idul Adha, serta hikmah yang bisa kita ambil nih, teman-teman! Semoga pembahasan tadi bisa meningkatkan pemahaman kita mengenai Hari Raya Idul Adha, dan bisa bermanfaat bagi teman-teman semua yaaa ๐Ÿคฒ๐Ÿ˜„

Terima kasih bagi teman-teman yang sudah berkenan membaca blog ini hingga akhir! Sampai jumpa di BROAD selanjutnya yaa ๐Ÿ˜ป! 

Kami dari Rohis SMA Negeri 2 Depok mengucapkan : 
✨️ Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H ✨️

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Visit Us ! 
Instagram : @rohis2dpk
TikTok : @rohis2dpk

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Idul Adha: Takwa yang Mengalir Bersama Darah Kurban

Yuk Mengenal Lebih Dalam Mengenai Maulid Nabi Muhammad SAW!

Sahabat Till Jannah